Bengkulu,kabar-one.com – Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi melakukan pertemuan dengan beberapa orangtua yang anaknya menderita Thalasemia di ruang kerja wakil walikota, Senin pagi (25/7/2022). Pertemuan itu juga dihadiri pengurus PMI Kota Bengkulu.

Untuk diketahui bahwa Thalasemia adalah kelainan darah dengan kondisi jumlah protein pembawa oksigen kurang dari jumlah normal dan jumlah sel darah merah dalam tubuh yang kurang dari normal.

Diketahui diKota Bengkulu sendiri juga ada anak-anak dengan Thalasemia yang membutuhkan kepedulian dan bantuan. Karena setiap 1 bulan sekali mereka memerlukan setidaknya 3 kantong darah.

Dalam pertemuan itu, Dedy ingin di Kota Bengkulu juga terbentuk persatuan Orangtua Penyandang Talasemia se-Indonesia (OPTI). Pemkot Bengkulu, kata Dedy sangat mensupport dan siap membantu.

Bila OPTI sudah terbentuk, bisa melakukan perumusan masalah dan mencari solusi untuk membantu anak-anak Thalasemia.

Dikatakan Dedy, kalau pemkot sendiri sejauh ini sudah banyak melahirkan program-program untuk membantu masyarakat termasuk penderita Thalasemia. Contohnya BPJS gratis.

Tinggal lagi, tugas OPTI nantinya juga berusaha mengedukasi orangtua penderita Thalasemia untuk mendapatkan darah. Maksudnya tidak hanya tergantung atau berharap dari PMI saja.

“Orangtua yang anaknya Thalasemia perlu diberikan edukasi, mereka kan juga punya keluarga, saudara, tetangga dan teman. Tidak mungkin semua pemerintah yang mencover. Mereka juga harus usaha mendapatkan darah. Yang penting adalah edukasi ke pihak keluarga si anak,” demikian Dedy.(**)

Happy

0 0 %

Sad

0 0 %

Excited

0 0 %

Sleepy

0 0 %

Angry

0 0 %

Surprise

0 0 %