Pentingnya Uji KIR, Kendaraan Tak Akan Ditilang Bila Ada Bukti Lulus Uji elektronik

Read Time:1 Minute, 42 Second

Bengkulu,kabar-one.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan akan memaksimal setiap peluang yang dimiliki Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu dalam meningkatkan Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) Kota Bengkulu. Salah satunya ialah menyambut baik aktivitas pengujian kendaraan bermotor di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) milik Dishub.

“Ya, ini kan serah terima dari provinsi kepada kota, ini kebijakan pemerintah pusat, kita pun menyambut baik itu. Kita akan gunakan secara maksimal dan optimal untuk memastikan setiap orang yang menggunakan jasa transportasi itu dalam kondisi aman dan baik, baik itu kendaraan maupun orangnya,” ujar Helmi.

Ia berharap sosialisasi pengujian kendaraan bermotor kepada pengusaha dan supir angkutan umum dapat bermanfaat.

“Mudah-mudahan dengan adanya aktivitas pemeriksaan ini, dan tadi acara sosialisasi semuanya bisa aman, kendaraannya baik dan yang membawa maupun penumpangnya juga,” tambahnya.

Sementara itu, Kadishub Hendri Kurniawan menjelaskan maksud dan tujuan sosialisasi pengujian kendaraan bermotor kepada pengusaha dan supir angkutan umum.

“Penekanannya ialah kita berharap kepada masyarakat dan pengguna angkutan umum bagi yang belum untuk segera melakukan pengujian kendaraan,” ujar Hendri.

Ke depan, Dishub telah merubah bukti lulus uji KIR yang dulunya berbentuk buku menjadi aplikasi Bukti Lulus Uji elektronik (BLU-e).

“Kita sekarang sudah tak lagi pakai buku. Sedangkan BLU-e ini terdiri dari dua sertifikat tanda lulus uji, dua stiker hologram dengan QR Code yang ditempel pada kaca depan kendaraan dan satu Smart Card dengan teknologi NFC. Data-data seperti identitas kendaraan, foto fisik kendaraan dari empat sisi, hingga data hasil pengujian berkala disimpan dalam format digital dapat diakses dengan memindai QR Code pada stiker hologram. Bisa juga dengan menempelkan smart card ke smartphone yang sudah memiliki fitur NFC,” ungkapnya.

Jadi, kata Hendri, apabila ada razia pengendara tak akan lagi ditilang atau ditahan karena sudah melakukan pengujian kendaraan bermotor.

“Kita ingin masyarakat itu ketika nanti ada razia atau apa, kendaraannya tidak ditilang karena sudah Bukti Lulus Uji elektronik (BLU-e),” jelasnya.

Untuk masalah capaian UPTD, Hendri mengatakan saat ini sudah mencapai kisaran 62 persen.

“Insya allah kami akan melakukan terobosan-terobosan terbaru, salah satunya dengan melakukan uji KIR untuk perkebunan dan tambang dengan jemput bola,” pungkasnya. (**)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *