MANAGER HOME CREDIT BEBANKAN POTONG DANA KE SALES
Share
Kabarone.Com – Jeritan nasabah yang meminjam dana ke home kredit Indonesia, sangat “mencekik” leher karena potongan mencapai 30% dan bunga cukup tinggi. Ini diakui beberapa nasabah yang terjebak karena rayuan sales.
Diungkap salah satu nasabah SR(47) yang beralamat di Panorama mengaku saat ini dirinya terjepit hutang pada home kredit.Kredit bermula usulannya untuk kredit barang elektronik berupa laptop senilai lima belas juta. Anehnya, saat sudah disetujui keduabelah pihak barang yang sudah di acc diantar sales A berupa uang tunai senilai sebelas juta rupiah. Sementara tetcantum di akad pinjaman senilai lima belas juta rupiah.
SR sangat terkejut karena yang dikredit barang berupa laptop yang diterima berupa uang sebelas juta. Dengan angsuran perbulan yang harus dibayarnya mencapai dua juta lebih. Ini dirasanya sangat berat karena selain uang yang diterimanya hilang 30%, angsuran pun sangat memberatkan SR mengaku terjebak namun ia terpaksa karena kebutuhan untuk mempertahankan bisnisnya. Manajer Home Kredit Provinsi Bengkulu, Fredy S pada wartawan Senin(14/8) mengatakan terkait kasus yang ditemukan tim auditnya di lapangan dalam kurun waktu beberapa tahun kasus serupa selalu ada namun puncaknya tahun 2023 mencapai 30 kasus dari pengaduan nasabah, akibat ulah salesnya di lapangan yang menyimpang dan merugikan nasabah.
Berbagai kasus yang mencuat sudah ditanganinya dan bahkan sampai APH dan oknum sales yang menyimpang tersebut banyak mengundurkan diri dan dipecat, setelah menyelesaikan berbagai urusan Kredit home dengan nasabah. Sampai saat ini pihak kredit home bahkan sudah memutuskan kerjasama dengan toko mitra penyedia barang. Diungkap Fredy juga dari 30 kasus nasabah meski dilapirkan ke APH namun belum ada satu pun yang terjerat hukum.
Semua berakhir dengan mediasi. Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bengkulu Tito Adji. S ketika dikonfirmasi Senin (14/8) sedang tidak ada ditempat.(febri)
More Stories
Jaksa Terus menelusuri Aliran Dana Korupsi Di Dewan Seluma,tunggu fakta persidangan lanjutan tiga terdakwa.
Tais,Kabar-one.com-Tiga Tersangka tindak pidana korupsi aliran dana dan pengelolaan belanja operasional Sekretariat DPRD Seluma tengah menjalani sidang di PN Tipikor...
Kades Dusun Baru IRekrut 2 Tenaga Perangkat Desa
Kabar-one.com-Karang Tinggi- Untuk mengisi kekosongan perangkat desa yang kosong, Desa Dusun Baru II Kecamatan Karang Tinggi menyeleksi dan merekrut dua...
FTBI Seprovinsi Bengkulu 2023 Resmi dibuka
Kabar-one.com-Dalam acara festival tunas bahasa ibu(FTBI) tingkat provinsi Bengkulu tahun 2023 yang diikuti setiap kabupaten yang ada di provinsi Bengkulu...
Yayasan Pelita Bangsa Fokus Bersama PMPDES Kabupaten Kaur
Bengkulu - Iskandar Novianto, AK., MSi., CFrA., CA., QIA., CIPSAS., CGCAE., CRGP.,CGAE., selaku Pembina Yayasan Pelita Bangsa bersama Kepala Dinas...
Ketua MIO Imbau Masyarakat Tolak Hoax, Isu Sara, Radikalisme, Terorisme dan Ujaran Kebencian
Media sosial masih menjadi sarana mudah penyebaran informasi palsu atau hoax, ujaran kebencian dan isu Suku Agama Ras dan Antar...
Dra. Rosmayetti MM siap melanjutkan perjuangan di dunia pendidikan
Dra. Rosmayetti MM. adalah beliau seorang tokoh perempuan yang sangat berpengalaman yang telah lama di dunia pendidikan dikota bengkulu ...